Wednesday, May 22, 2013

Homemade Ayam Goreng Caramel

Kemarin me iseng buat ayam goreng, tapi bosen kali ya kalo penampakannya cuma di goreng aja.. pengen yang lain, buka-buka resep kok ga ada yang nyangkut yah.. me lagi seneng buat yang manis-manis, jadinya me buat ayam goreng ini, mudah kok cuma larutin gulanya sampai menjadi caramel terus campur dengan bawang putih yang sudah di haluskan, baru masukkan ayam yang sudah di goreng setengah matang selanjutnya masukkan bumbu tambahan lainnya, tambahkan air sedikit aja.. taraaaaa jadi deh...


Bahan :
1/2 ekor ayam ungkep (goreng stengah matang)
1 ruas jahe
2 sdm gula cairkan hingga menjadi caramel
2 siung bwg putih
2 sdm saus sambal
1 btg daun bwg (iris serong)
1 sdt madu
1/2 sdt Garam
1 sdm Kecap
air secukupnya

Menurut hasil testimoni mba putri, anak pertama me.. "ma.. next jangan buat ayam kecap lagi, buat ayam caramel aja" aku suka sekali... halaaaahh... habislah setengah ekor ayam di santap mba putri dan me hubby,
Alhamdulillah...


Madebyme#amateurchief#erbil2013

Mutiaraku Kinaiyaku


Ini Putri me nomer  dua namanya Kinaiya Mutiara Kurniawan, me memanggilnya "Kaka" anak kepengen-pengen katanya sih.. karena me berusaha hamil kembali harus proses panjang selama 2 tahun ikut program kesuburan, padahal me sudah punya anak pertama sebelumnya, tapi engga tau kenapa untuk hamil kembali sepertinya susah, jadinya beda 8 tahun dengan anak me yang pertama. Hamil si kaka ini agak merepotkan, karena setelah meminum banyak obat-obat kesuburan dari dokter yang harganya lumayan mahal 1 tablet 1 juta/sekali minum setiap minggu dan harus diminum selama 2 bulan, me lupa apa namanya itu obat.. dan setelah di tunggu selama 2 bulan ternyata dokter yang menangani memberitahukan bahwa me hamil di luar kandungan dan harus segera dikeluarkan kalau tidak membahayakan nyawa me sendiri, walah.. bukan main bingungnya.. masa sudah cape-cape menunggu memakan waktu dan biaya tiba-tiba harus di keluarkan, lalu me dan suami berinisiatif mencari dokter lainnya untuk cek ulang, dan Alhamdulillah ternyata dinyatakan baik-baik saja sesuai tempatnya hanya letaknya dibelakang tidak begitu kelihatan karena masih berumur 2 bulan, dokter bilang setiap wanita berbeda letak kehamilannya..Syukurlah.
Menjalani kehamilan setelah 7 tahun bebas hanya mengurusi anak 1 amatlah sulit, karena me terkena Morning Sickness dan juga tidak doyan makan, cuma mau makan roti sepanjang hari selama 7 bulan, setiap makan selalu saja keluar, asupan susu pun tidak begitu banyak, benar-benar merepotkan, kerjaannya di kantor me selalu saja marah-marah dan emosi tinggi setiap hari, ga tau kenapa berbeda sekali dengan kehamilan pertama tetapi untuk kelahirannya si kaka ini cukup mudah hanya butuh waktu beberapa menit si kaka sudah langsung nongol keluar, hanya si kaka tidak langsung menangis, harus di tepuk-tepuk dan di beri penanganan oleh bidan dirumah sakit barulah terdengar suaranya si kaka.
dan benar akibat me yang mabuk selama kehamilan si kaka lahir dengan berat 2,8 kg dan tinggi 49 cm dengan kepala botak, mata sipit hadeeehhh.. ternyata minum kacang hijau selama kehamilan tidak berpengaruh dengan tumbuhnya dengan lebatnya rambut, buktinya si kaka botak tuh.. apa karena kacang hijau jaman sekarang imitasi ya hihih.... begitupun dengan pertumbuhan gigi si kaka, yang kecil-kecil dan juga mudah keropos.. memang ya harusnya selama kehamilan kita ibunya harus banyak-banyak makan yang sehat dan banyak, biar anak yang dilahirkan pun kualitasnya sempurna.. tapi yang namanya mabuk keleyengan ga mau makan gimana dunkkkkk... ah sudahlah... biarkan saja.. hehehehe....
sekarang si kaka sudah berumur 3 tahun 11 bulan, tinggal beberapa minggu lagi si kaka genap berumur 4 tahun nanti tanggal 10 Juni, tidak terasa ya sudah besar.. padahal sepertinya baru kemarin me melahirkan,si kaka sudah ga memakai pamper semenjak berumur 18 bulan dan  sekarang si kaka lagi belajar tidak memakai botol susu lagi kalau mau meminum susu, karena tahun ini kaka mau masuk sekolah TK, malu kan kesekolah bawa-bawa botol susu, mending bawa susu kotakan aja ya kaka sayang... semoga kaka jadi anak pintar, berbakti sama orangtua dan Allah yaa... Mama selalu disamping kaka... I Love U

Mystory#Erbil2013

Monday, May 13, 2013

Homemade Chocolate Melt Brownies Agogo


Habis berkreasi hari ini... Udah lama ga buat brownies... Pengen cemilan tapi homemade dan nemu resep ini... Kok kayanya enak yooo... Judule Chocolate Melt Brownies Agogo.. Memang enak ini brownies.. Ga kalah sama brownies yang dijual-jual di toko.. Yummyyyyy buangetttt... Apalagi makannya pas masih hangat dengan coklat disekitarnya yang meleleh... Dan ini resepnya...


CHOCOLATE MELT BROWNIES AGOGO by Yenny Agustin

Bahan :
150 gr gula kastor
100 gr terigu protein sedang
100 gr mentega
100 gr dark cooking chocolate (kalau mau lebih nyoklat bisa sekitar 125 - 140 gr)--> aku pake 125 gr.
2 btr telur
kacang almond panggang (boleh kenari, kacang tanah)
vanili ---> aku pake 1/2 sdt vanilla extract


  
Cara Membuat :
Lelehkan mentega dan dark cooking chocolate sampai lumer
Tambahkan gula, aduk sampai rata, masukkan telur, vanilli, aduk rata. Masukkan terigu dan terakhir masukkan kacang yang sudah dipanggang . Aduk rata.Siapkan loyang brownies yang sudah dioles mentega dan ditaburi terigu. Tuang setengah adonan kedalam loyang, lalu tata coklat corveture kepingan diatas adonan, lalu tutup dengan sisa adonan, panggang 20 menit aja.
Diamkan sebentar, potong-potong dan sajikan hangat.

Madebyme#amateurchief#Erbil2013

Wednesday, May 08, 2013

Bazar Langga in Erbil, Kurdistan




Hari ini me mau cerita tentang Bazar Langga yaitu pasar second hand yang ada di Erbil, Kurdistan, Bazaar Langa, juga dikenal sebagai Kona, adalah pasar bekas di Erbil, dekat rumah sakit Rizgary. tentu saja untuk para penyuka branded merk ternama otomatis pasar ini tidak akan pernah disinggahi sekalipun hanya melirik saja, tapi bagi me yang penyuka jalan dan penyuka shopping hal seperti ini malah membuat me penasaran, karena ketika me di indonesia bukan saja Plaza atau mall yang sering me kunjungi untuk membeli barang-barang mewah tetapi me juga hobby ke pasar atau ke kaki lima di emperan yang terkadang bisa kita temui barang yang tidak bisa kita dapati di Plaza atau mall, masih ingat ketika zaman sekolah me dan teman-teman hobby sekali ke Blok M entah itu ke Plaza Blok M, Seibu atau Melawai yang barangnya bisa kita tawar, tidak cuma kelas menengah kebawah yang ke Blok M tetapi terkadang bisa temui para artis yang membeli baju untuk koleksi syuting... Nah kembali lagi ke Bazar Langga, pasar ini tidak hanya menjual barang second hand tetapi seiring dengan kebutuhan dan perkembangan, sudah ada kios-kios baru yang menjual barang-barang baru dan bazar langga pun semakin luas. Harga-harga barangnya pun masih bisa dibilang miring dengan kualitas barang yang dijual di mall-mall besar. Orang-orang dari semua latar belakang tidak hanya kelas menengah kebawah tetapi juga kelas menengah ke atas, Beberapa orang mengunjungi untuk membeli pakaian untuk diri mereka sendiri dan keluarga mereka dengan harga yang jauh lebih murah daripada pasar lainnya di Erbil. pada waktu luang Sabtu sore.mereka datang ke pasar ini.Di daerah terbuka di tengah bazaar, orang menyaring tumpukan pakaian sebagai penjaga toko menjajakan harga murah, sebagian besar 1.000 ID sepotong. Melihat melalui beberapa tumpukan baju dan tas, tidak jarang untuk menemukan lembaran meja kualitas dan gorden dengan tag masih utuh, menunjukkan bahwa mereka belum digunakan. Pemilik toko menyewa antara 200.000 [ID] perbulan pemilik toko di Langa Bazaar membeli barang-barang mereka di bal dari perusahaan yang mendapatkannya dari berbagai negara. Jam buka pada hari sabtu-kamis 8:00-04:00 Menurut pemilik toko yang berbeda, kondisi Langa Bazaar telah meningkat selama bertahun-tahun. Jumlah gang-gang telah meningkat, memperluas daerah. Banyak toko-toko yang menjual item pakaian baru dan sepatu dengan harga rendah baru-baru ini dibuka, serta toko-toko yang menjual makanan manis dan minuman untuk melengkapi pengalaman belanja. Keindahan dari langga sendiri adalah kualitas dari barang bekas itu sendiri, me saja terkadang heran karena menemukan beberapa peralatan rumah tangga yang sudah usang dan langka, peralatan makan stainless steel, perhiasan dan accesories kecil-kecil, baju-baju yang masih berlabel dan bermerk, Setiap toko mengkhususkan diri dalam menjual barang-barang tertentu. Salah satu pemilik toko mengatakan dia membeli satu ton barang seharga $ 2.500 dari salah satu perusahaan yang membawa bal. "Saya tidak tahu apa yang ada di dalamnya ketika saya membelinya, kadang-kadang barang layak, dan lain kali tidak banyak." ada juga beberapa menjual tas bekas di bazaar. "Orang kaya adalah pelanggan biasa di sini, karena mereka tahu kualitas tas. Orang kaya tahu bahwa ini adalah kualitas yang baik dan ada biasanya hanya salah satu dari segalanya. Salah satu pelanggannya memotongnya: ".. Aku membeli jumper untuk anak saya di sini untuk 3.000 ID kerabat kami datang kembali dari Eropa dan mereka mengatakan biaya jaket yang sama lebih dari $ 200 ada" dan "Beberapa hal di sini berasal dari toko-toko amal; lain baru dan mereka mungkin dari toko-toko yang memiliki izin besar atau mereka berasal dari sumbangan ke bank pakaian. Jadi jangan berpikir bahwa barang-barang yang dijual di langga adalah barang-barang sampah... Hanya orang yang tidak mengerti seni dan hanya melihat ke atas bila selalu berpikir seperti itu, bahwasanya di negara kita sendiri pun banyak pasar-pasar seperti langga ini bahkan mungkin lebih kumuh, ya paling tidak kenalilah negaramu sendiri sebelum mengenal negara lain.

Friday, May 03, 2013

Homemade Bebek Goreng


Yummmy..... Ga sia2 pergi siang hari bolong sama temen me si merry and para krucil ditemenin sama driver taxi asli kurdistan yang ga bisa bahasa inggris sama sekali tapi baiiiiiknya bukan main... Mau bersedia dengan tulus ikhlas turun dari taxi nemenin belanja ke pasar sambil dia yang nawar2... Dan ga nambah tarif taxi sedikitpun... Hanya di bayar PP aja... Hihihi... Baik yah...
Nah di pasar yang letaknya di citadel tepatnya pasar hewan... Kata si driver kurdi bilangnya "Mydan Hewani" hmmm jadi kalo pasar mereka bilang medan... Sempet di ajarin juga sama dia bahasa2 kurdi untuk lainnya.. Tapi teteuuuup yah ga nyangkut.. Yeee mana bisa langsung inget kalo kursus kilat gituh... Kecuali keadaan gawat darurat.. Hehehe..
dan akhirnya setelah bergulat sepanjang siang dengan si bebek, yang awalnya geli juga melihat bentuk aslinya, hiiihh... seumur-umur ga pernah bersihin bebek apalagi sampai ngeluarin isi perut bebek, tapi karena me tinggal di Erbil sini yang dimana penjual tidak berkenan untuk membersihkan atau memotong, yaah... terpaksa demi melepas rindu akan bebek goreng indonesia, hiks... jadilah me olah dan dalam sekali hidangan tu bebek goreng habis tanpa sisa... Alhamdulillah


Madebyme#amateurchief#Erbil2013

Wednesday, May 01, 2013

Homemade Cheesecake Brownie




Eh beneran ini sih... Brownienya endang beuth... tapi untuk nyoklatnya teteup enak yang Brownie coklat putih berasa banget, yang ini sukses tapi tampilannya ga sesukses punya Mr.Davidlebovitz, bisa liat resepnya disini yaaa, tapi soal rasa dan tampilan sesuai karya sendiri boleh di bilang sukses lah karena ga bantet, tetapi katanya brownie itu harus basah ya ini sudah sesuai aturan brownie.. hehehe... maksa@com, dan parahnya harusnya ni brownie di pakein coklat chip, ealaaaahhh kelupaan gara-gara di sambi ngomelin krucil hahahaha.... tapi me krucil suka banget sama ni Brownie.. Alhamdulillah....

madebyme#amateurchief

Seblak Basah



Baru kenal makanan ini kemarin malam lewat FBnya temen, agak janggal di dengar apalagi pernah makan... belum pernah sama sekali, cuma karena rasa penasaran me yang begitu dalam halaaaaahhh mulai sinetron neh... hihihi.. siang ini me mau coba gimana rasanya panganan yang katanya enak ini.
Seblak basah adalah masakan yang terbuat dari kerupuk mentah yang di olah secara instan dan di beri bumbu biasanya ada yang diberi keju dan telur yang rasanya lezat dan gurih (ini belum bisa di buktikan yah sama me... ) seblak terdiri dari seblak basah dan seblak kering yang bedanya hanya terletak pada kuahnya saja.  karena bingung dengan berbagai milis seblak tersebut, me pilih salah satu saja, kan namanya juga mencoba, ini resep aslinya di sini. agak membingungkan karena variasi resepnya banyak sekali, ada yang memakai tomat, gula merah, kerupuk kemplang dan masih banyak lagi, tapi bahan utamanya yang tidak bisa di ganti yaitu pemakaian kencur, heemmmm... yang ini me agak sedikit mengernyitkan dahi, karena sebetulnya me paling ga suka dengan masakan yang berbau kencur, ga tau kenapa mungkin trauma masa kecil kali yah... seinget me  dulu waktu masih balita, me tuh susah sekali yang namanya makan, kalau mau di suapin makan kudu dikejar sekeliling rumah dan makannya pun membutuhkan waktu lama 1 piring bisa 2-3 jam baru habis itu makanan, oleh sebab itu oleh kakek me selalu di cekoki kencur di tetesin di mulut....maksudnya  biar me doyan makan, hick...hick... grrrr... kebayang kan... gimana ga lari me apalagi sampai mencium aroma kencur... hihihi...
nah kembali ke Seblak tadi ini resepnya ya...

Bahan :
kerupuk mentah secukupnya
cabe rawit (sesuai selera)
kencur secukupnya
1 Siung bawang merah
1 siung bawang putih
1 butir telur
minyak goreng
air
garam

Cara Membuat :
pertama rebus kerupuk hingga lunak di air yang mendidih setelah itu tiriskan
cabe rawit , bawang merah , bawang putih , kencur , garam dan ulek sampai halus
siapkan wajan dan panaskan minyak kurang lebih 2 sendok makan masukan bumbu bumbu yang telah halus lalu setelah bumbu matang dan tercium aroma sedap dari bumbu tersebut lalu masukan telur dan setelah telur matang masukan kerupuk yang sudah di rebus dan di tiriskan terlebih dahulu lalu masukan air secukupnya
setelah matang dan bumbu meresap seblak siap di sajikan

Me buatnya ga banyak, hanya sekedar mencicipi, segenggam kerupuk saja, dan setelah jadi agak aneh sebetulnya mungkin karena tidak terbiasa, me, anak me dan me hubby commentnya "kayanya lumayan enak kalo jadi temen makan nasi" nah looo... kalo ini ga tau yah... hihihi.. aslinya belum pernah beli di abang-abang yang mangkal atau pun lewat depan rumah, dengernya aja baru tadi pagi hihihi.... ya rasanya seperti indomie cuma karena monoton di telurnya jadi ya memang seperti hanya untuk cemilan sore saja, ga tau kalo seandainya ditambah gula merah atau lain-lainnya, nti me coba praktekkan lagi... paling ga rasa penasaran me sudah terobati.. hahaha....


madebyme#amateurchief